KATAWARGA.ID – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Lembata mendesak Kapolres Lembata menangkap terduga pelaku penganiayaan guru SMA Negeri 1 Nubatukan Damianus Dolu.
Hal ini disampaikan PGRI Lembata melalui surat yang ditandatangani Wakil Ketua PGRI Lembata Fransiskus Terong yang ditujukan kepada Kapolres Lembata pada Rabu 13 Maret 2024.
Sebelum memberikan keterangan resmi kepada wartawan, PGRI Lembata yang dihadiri 50 orang guru sebagai perwakilan mendatangi Mapolres Lembata. Mereka dating untuk menemui Kapolres Lembata Vivick Tjangkung.
Dalam surat itu, PGRI menyampaikan sejumlah poin tuntutan. Salah satunya adalah, mendesak Kapolres Lembata Vivick Tjangkung menangkap terduga pelaku penganiayaan guru Damianus Dolu yang terjadi pada 19 Februari 2024 silam.
PGRI juga menuntut agar terduga pelaku itu musti diamankan di dalam sel tahana Mapolres Lembata.
Selain itu, PGRI Lembata pun memberi peringatan kepada kepolisian agar dalam waktu 2X24 jam, terduga pelaku itu harus segera ditangkap dan dijebloskan ke sel tahanan Mapolres Lembata.
“Agar pelaku tidak melarikan diri, tidak mengulangi perbuatan dan tidak menghilangkan barang bukti,” ungkap Fransiskus.
Tidak berhenti disitu, PGRI Lembata juga mengecam dan mengutuk keras tindakan pelaku penganiayaan guru Damianus Dolu.
Pihak PGRI Lembata pun mendesak Kepolisian Polres Lembata untuk secepatnya menaikan proses dari penyelidikan ke penyidikan atas kasus penganiayaan itu.
Mereka meminta pihak kepolisian Polres Lembata tetap melaksanakan tugasnya secara bertanggung jawab agar tidak membias pada proses kriminalisasi guru.
“Jika penanganan kasus ini dinilai lambat dan tidak sesuai dengan tuntutan diatas maka para guru yang tergabung dalam organisasi PGRI akan mendatangi Polres Lembata untuk meminta pertanggungjawaban,” tulis Fransiskus Terong.
Sementara itu Kapolres Lembata Vivick Tjangkung ketika dikonfirmasi mengaku akan menyampaikan tanggapan atas tuntutan PGRI Lembata itu melalui press release. “Nanti akan kami press release, terima kasih bang,” ungkap Vivick lewat pesan WhatssApp.(Red/)