LEMBATA – Proyek peningkatan infrastruktur jalan yang bersumber dari dana PEN tahun 2022 di Desa Lamadale, Kecamatan Lebatukan yang dikabarkan rusak akan segera diperbaiki.
Informasi ini disampaikan Felix Making selaku PPK kepada media pada Rabu (22/3/2023) siang.
“Titik itu suda diperintahkan rekanan untuk diperbaiki,” sebut Felix.
Menurut dia, kerusakan ruas jalan di desa Lamadale hanya ditemukan di satu titik. Kondisinya tidak parah dan volume kerusakan juga tidak besar. Secara keseluruhan dari total panjang jalan yang dikerjakan semuanya dalam kondisi mulus.
“Titik itu dari awal kami sudah kasi tanda dan akan diperbaiki dan cuman satu titik di pendakian saja pas hampar finisher rusak di titik itu makanya terbongkar dan akan diperbaiki,” kata Felix.
Felix juga sudah memerintahkan rekanan untuk memperbaiki kerusakan tersebut. Dan sesuai jadwal jalan itu akan dikerjakan setelah rekanan menyelesaikan sisa hotmix di beberapa segmen.
“Sekarang mereka lagi hotmix dari Lewoeleng ke Lodoblolong sampai di cabang Lamadale baru masuk untuk diperbaiki,” ujar Felix.
Selaku PPK, Felix optimis bahwa proyek yang saat ini dikerjakan oleh PT Lima Satu Merdeka bersama CV Dwi Pala Sukses sesuai dokumen kontrak, dan tentunya bermutu.
Terpisah, Direktur PT Lima Satu Merdeka, Michael Tanudiredja mengaku bahwa kerusakan tersebut disebabkan oleh tumpahan Solar saat bekerja sehingga lapisan hotmixnya terbongkar.
Hal itu sebut Michael, terjadi karena faktor human error dan tidak ada maksud untuk mengabaikan mutu dari pekerjaan yang saat ini dilakukan.
“Saya sudah lihat, ini pengaruh ada solar yang tumpah di badan jalan, hitam ini bekas tumpahan solar,” terang Michael.
Meski demikian, direktur salah satu perusahaan jasa konstruksi terbaik di Lembata ini berjanji untuk memperbaiki kerusakan kecil tersebut. Masyarakat juga diminta untuk tidak cemas dan kuatir. Semua akan diselesaikan dengan baik.
Dia pastikan, pekerjaan infrastruktur jalan yang bersumber dari dana PEN tahun 2022 yang saat ini sedang ia kerjakan akan berumur produktif seperti sejumlah proyek infrastruktur jalan yang dia kerjakan di Lembata yang juga terbukti berumur panjang alias tahan lama.
Dirinya juga berterima kasih kepada masyarakat Lembata yang selalu memberi masukan ketika ada temuan di lapangan dan menjadi evaluasi dan koreksi bagi perusahannya agar lebih berhati-hati dalam bekerja.
“Tetap saya perhatikan, tetap berusaha yang terbaik buat Lewotanah,” tandas Michael.(red)