LEMBATA – Kecelakaan lalulintas kembali terjadi di kabupaten Lembata pada Rabu 29 Maret 2023 sekitar pukul 21.20 Wita.
Informasi yang diterima katawarga.id menyebut bahwa, pengendara diduga menabrak mobil dump truk yang biasa parkir untuk mengisi BBM di pagi hari di depan SPBU Lamahora, Kota Lewoleba.
Hampir separuh badan jalan di depan SPBU Lamahora baik disisi kiri dan kanan dikabarkan dipadati kendaraan roda dua sampai roda enam.
Pemandangan tak elok ini terjadi setiap hari. Para pemilik kendaran pun sepertinya malas tahu dengan membiarkan kendaraannya parkir tanpa aturan.
Alvian Rayabelen, warga kota Lewoleba yang menginformasikan hal ini mengaku kecewa dengan Pemerintah Lembata dan Polres Lembata.
Pasalnya, ratusan kendaraan yang dibiarkan parkir setiap waktu tanpa aturan itu tidak pernah ditertibkan secara sungguh-sungguh. Akibatnya, kecelakaan kembali terjadi. Seorang pengendara yang belakangan diketahui sebagai pegawai koperasi itu terpaksa dilarikan ke rumah sakit.
“Menabrak truk yang parkir di depan APMS. Hal ini sudah sering terjadi tapi inilah Lewoleba. Sayang sangat disayangkan kejadian ini terulang lagi,” tulis Alvian ketika dikonfirmasi, Rabu (29/3/2023) malam.
Menurut dia, jalan di depan SPBU Lamahora sangat rawan. Kecelakaan berujung maut sering terjadi disana. Bahkan, kemacetan lalulintas juga sering terjadi. Penyebabnya pun hanya satu, kendaraan dibiarkan parkir tanpa aturan hingga menutupi badan jalan.
“Masih dalam ingatan jelas kasus kecelakaan yang menimpa ayah dan anak,” tambah Alvian sembari mengingatkan peristiwa serupa di depan SPBU Lamahora beberapa waktu lalu.
Terpisah, Kasat Lantas Polres Lembata AKP Abdul Malik ketika dikonfirmasi mengaku belum mengetahui informasi ini sebab sedang bertugas di luar daerah.
Meski begitu, Malik berjanji untuk menertibkan kembali kendaraan yang parkir semerawut di depan SPBU Lamahora.
“Ini jadi evaluasi ulang dan atensi,” tulis Kasat Malik melalui pesan WhatsApp, Rabu (29/3/2023).
Hingga berita ini tayang, media masih mencari tahu informasi lanjutan terkait peristiwa tersebut.(red)